Mamuju - Danrem 142/Tatag Brigjen TNI Farouk Pakar, S.Pd., M.Han. yang diwakili Kasrem 142/Tatag Kolonel Inf Hadi Purwo Subroto, S.A.B., M.M menghadiri Acara Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama dengan pihak terkait tentang percepatan penurunan stunting serta Launching Aplikasi Si Centing Siamasei, yang bertempat di Aula Marannu Polda Sulbar, Jalan Aiptu Nurman, Kel. Tadui, Kec. Mamuju, Kab. Mamuju, Prov. Sulbar. Kamis (14/9/2023)
Kegiatan ini di buka langsung oleh Pj Gubernur Prof. Dr. Zudan Arif Fakrulloh, S.H., M.H. menyampaikan Puji dan Syukur mari kita panjatkan kehadirat Allah SWT atas terselenggaranya acara ini serta Terima kasih kepada Polda dan apresiasi setinggi-tingginya atas penyiapan serta menghadirkan aplikasi Si-centing, mudah-mudahan bisa menurukan angka stunting di Sulbar.
Ada 8 (Delapan) Tugas dari bapak Presiden kepada Pemerintah Daerah dan Forkopimda pada RAKORNAS di Sentul tahun 2023 yaitu Kendalikan Inflasi, Turunkan Kemiskinan Ekstreme, Turunkan Stunting, Ijin Investasi Jangan Berbulan-bulan, Belanja APBD untuk PDN, Maksimalkan Potensi Daerah/Kota, Jaga Stabilitas Politik dan Keamanan Menuju Pemilu 2024, Menjamin Kebebasan Beragama, ” ucap Gubernur.
Baca juga:
Hadiri Hari Pers Nasional, Ini Harapan Kasad
|
Kepada masyarakat Sulbar agar sadar akan stunting dan segera memperbaiki pola makan, pola asuh, serta perbaikan sanitasi dan akses air bersih.
Lanjut Kapolda Sulbar Irjen Pol Drs. R. Adang Ginanjar, S, M.M menyampaikan Puji syukur kehadirat Allah SWT, Kita diberi kesehatan berkumpul di acara ini dalam rangka penandatanganan perjanjian kerjasama serta launching aplikasi Si Centing Siamasei.
Angka stunting di provinsi Sulawesi Barat sangat tinggi yaitu menempati urutan kedua di Indonesia sesuai dengan program nasional presiden Joko Widodo mengharapkan kepada seluruh Provinsi, Kabupaten, Kecamatan dan semua untuk bisa bersama-sama untuk dapat menurunkan stunting menjadi 14% di tahun 2024, ” harap Kapolda
Mudah-mudahan dengan ditanda tangani kerjasama sama serta hadirnya Aplikasi ini bisa menurunkan angka stunting di Prov. Sulbar.
Di tempat yang sama, Kasrem 142/Tatag Kolonel Inf Hadi Purwo Subroto, S.A.B., M.M menegaskan, pihaknya akan terus membantu dan mendukung pemerintah daerah dalam menekan kasus stunting di wilayah Sulawesi Barat.
“TNI sebagai Bapak asuh anak Stunting membangun Sinergitas bekerja sama dengan seluruh instansi terkait, kepolisian, pemerintah daerah, serta BKKBN melakukan penanganan dan pencegahan stunting diharapkan angka stunting di Sulbar turun, ” harap Kasrem 142/Tatag
Kegiatan dilanjutkan penandatanganan PKS , Launching Aplikasi Si Centing Siamasei dan dilanjutkan Foto Bersama.