Mamuju - Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc, selaku Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad), meresmikan secara virtual program TNI AD Manunggal Air Tahun 2024 di Pantai Tapandullu, Desa Tapandullu, Kec. Simboro, Kab. Mamuju, Prov. Sulbar. Acara peresmian ini dihadiri oleh sekitar 50 orang, termasuk tokoh-tokoh penting seperti Danrem 142/Tatag, Dandim 1418/Mamuju, Wakapolresta Mamuju, Danlanal Mamuju, dan perwakilan dari berbagai instansi.
Dalam sambutannya, Jenderal TNI Maruli Simanjuntak menjelaskan bahwa TNI AD fokus pada tiga program utama, salah satunya adalah program air bersih melalui TNI AD Manunggal Air. Pada kesempatan ini, sebanyak 1898 titik air resmi diresmikan. Program ini merupakan langkah konkret dalam mengatasi permasalahan kemiskinan dan stunting yang erat kaitannya dengan kesulitan mendapatkan air bersih.
Brigjen TNI Deni Rejeki, Danrem 142/Tatag, menyaksikan secara virtual bersama-sama dengan Kasad pada acara peresmian. Ia menekankan pentingnya program ini sebagai wujud dari komitmen TNI AD untuk menyatu dengan alam. Bantuan sumur bor diharapkan dapat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan air bersih, baik untuk rumah tangga maupun pertanian.
Korem 142/Tatag bersama Pemprov dan Kodim 1418/Mamuju bersama Pemda berkomitmen untuk terus bersinergi dalam menjalankan program-program yang mendukung kesejahteraan masyarakat. Program TNI AD Manunggal Air menjadi salah satu upaya nyata dalam hal ini, dan diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat Kab. Mamuju, Prov. Sulbar.
Dandim 1418/Mamuju menyampaikan, "Kami berupaya secara sungguh-sungguh untuk mengimplementasikan perintah dari pimpinan atas Angkatan Darat, Bapak Kasad, sekaligus merespons keluhan yang disampaikan oleh masyarakat. Kami berkolaborasi dengan BRI, dan dengan rasa syukur, kepala Bank BRI kami berhasil mendapatkan bantuan CSR untuk program TNI AD Manunggal Air di Desa Tapansullu, Dusun Kampung Baru, dan Tapandullu Selatan."
"Dengan mendapatkan pasokan air bersih dari gunung, masyarakat tentunya merasa lega dan tidak lagi bergantung pada air payau atau air laut. Kita wajib bersyukur atas hal ini. Namun, penting untuk dipahami bahwa keberlanjutan program ini bergantung pada pemeliharaan yang baik dari masyarakat setempat. Semoga program ini dapat berkelanjutan dan memberikan manfaat yang besar bagi kebutuhan sehari-hari, seperti untuk minum, memasak, mencuci, dan kebutuhan lainnya."
Ibu Rusmini warga Dusun Kampung Baru menyatakan, "Kami merasa sangat bersyukur atas bantuan TNI AD khususnya Kodim Mamuju atas bantuan air bersih yang kami terima. Sekarang kami tidak lagi harus mengangkut air dari puncak gunung dengan membawa grobak sejauh 200 meter karena sekarang sudah memiliki pasokan air bersih masuk dirumah kami. Terima kasih kepada bapak-bapak TNI AD atas perhatian dan bantuannya."
Sementara itu, Haris Tapandullu Selatan menambahkan, "Kami mewakili warga Dusun tapandullu selatan mengucapkan rasa terima kasih kepada TNI AD atas bantuan air bersih melalui sumur bor. Fasilitas ini sangat berarti bagi kami, dimana sekitar 40 kepala keluarga dapat menikmati manfaatnya.